Oleh: Ramdan Nugraha
Ku dedikasikan sajak ini untuk peristiwa 16 Februari
2015
Hari ini,
Tahun ini,
Bersama iringan
awan di langit sendu
Aku adalah negara
yang akan berlalu
Raga ku dikuliti
dan jiwa ku dibelenggu
Saat ini,
saatnya aku pergi...
Ku tinggalkan
catatan sejarah kemerdekaan dulu
Yang mungkin saja
kelak kalian butuhkan tuk bertaruh
Atau mendapati
diri berdebat dalam sidang gaduh
Merebut kursi
posisi dengan wanita-wanita yang berjualan vagina baru
Aku, Indonesia!
Ku ingin berada
untuk kalian lebih lama
Namun iblis
bernama korupsi membuatku tiada
Terima kasih
untuk kalian yang memberi hak merdeka tahun ‘45
Tak usah
menangis, perjuangan kita tidak ada yang sia-sia!
Aku hanya menyerah
untuk ruang hidup yang fana
Yang didalamnya
hanya berisikan makhluk-makhluk sakit jiwa
Aku pergi untuk
mengurai dengan semesta
Dimana tak
kutemui lagi korupsi atau para pengikutnya yang setia
Aku, Indonesia..
Sebagai peradaban
besar yang pernah ada.
No comments:
Post a Comment