Oleh: Ramdan Nugraha
dia yang dibaptis,
dia yang percaya ketidakpercayaan,
atau aku yang bersyahadat,
adalah sama-sama manusia
Yang membeda adalah Dzat yang luar biasa
yang rupa-Nya tak bisa dideskripsi
atau diurai dalam sebuah narasi
Menjadi awal sebelum "ada" dan "tidak ada" belumlah ada
yang hadir tanpa dihadirkan
yang hidup tanpa dihidupkan
Dzat yang ku percaya kenapa aku ada
No comments:
Post a Comment