Oleh: Ramdan Nugraha
Adakah yang lebih
membahagiakan dari buku dan kopi pagi ini?
Adakah yang lebih
mencerahkan diatas kemanusiaan?
Rakaat ku adalah mawar
dari ketulusan seorang pengagum wanita
Atau seperti anak yang
mencium tangan ibunya dengan kecintaan
Sedekah ku, puasa ku,
tilawah ku,
adalah orbit Tuhan yang lalu lalang tanpa
kemacetan
Tak perlu polisi atau
posisi
Namun haruskah mereka
semua menjadi sekelompok diktator
Yang tega menindas
akhlak demi sebongkah kekuasaan?
Meniadakan segala fitrah
Mengubur mati memberi
ke-sia-sia-an
Demi upeti yang akan
dihadapkan pada masa kebangkitan